
BUAH pala Indonesia telah tersohor sejak zaman dulu hingga menjadi incaran bangsa-bangsa lain seperti Inggris, Spanyol dan Belanda pada masa kolonial. Salah satu varietas pala yang berkualitas adalah pala asal Fakfak, Papua Barat.
Co-founder Papua Muda Inspiratif Nanny Uswanas mengatakan 70 – 80 persen wilayah Kabupaten Fakfak merupakan hutan pala endemik. Bagi masyarakat Fakfak, pala tidak hanya berperan sebagai bahan makanan, melainkan juga memiliki fungsi ekonomi, sosial dan budaya serta ekologi.
Nanny yang merupakan warga asli Fakfak mengungkap 6 fakta soal pala Papua yang menarik untuk diketahui:
Ibu yang memberi kehidupan
Secara budaya, pohon pala di Fakfak dianggap seperti ibu sendiri oleh masyarakat setempat karena pohon tersebut dinilai memberi kehidupan. “Mereka percaya, kalau tidak dijaga dengan baik, pohon pala tidak akan berbuah. Salah satu cara menjaganya adalah memberlakukan sanksi adat, jika ada yang menebang pohon pala,” kata Nanny.
Halaman: Pertama | 1 | 2 | 3 | ... | Berikutnya → | Terakhir | Tampilkan lengkap